Selasa, 19 Februari 2013

Profil Dan BIodata Dena Rachman

Nama Sebelum Transgender: Renaldy Rachman

Nama Setelah Transgender : Dena Rachman

Tanggal Lahir: 30 Agustus 1987

Tempat Lahir: Jakarta, Indonesia

Pendidikan: SMAN 6 Jakarta Selatan, FISIP UI jurusan komunikasi , MBA in Design, Fashion & Luxury Goods di Alma Graduate School – University of Bologna, Italia.



Keluarga Dena Rachman

Ayah: Acan Rachman

Ibu: -



















Karir Entertainment:

Presenter Krucil di SCTV, Misteri Gunung Merapi, Karmapala



Dena Rachman lahir pada tanggal 30 Agustus 1987 di Jakarta. Dena merupakan mantan artis cilik, pemain sinetron laga Misteri Gunung Merapi, Karmapala dan presenter acara Krucil di SCTV.



Pada tahun 90-an, Dena Rachman dikenal sebagai artis cilik bernama Renaldy. Awalnya ia memulai kariernya sebagai bintang iklan sebuah produk alat tulis. Kemudian teman ayahnya seorang produser mengajaknya untuk bernyanyi dan membuat album. Sejak saat itu Dena mengaku aktif membuat album dan show ke berbagai daerah di sela-sela waktunya bersekolah. Hingga kariernya pun kemudian kian bersinar ketika menjadi presenter acara Krucil di SCTV.



Mengawali kiprahnya dari dunia entertainment, namun ketertarikan Dena sesungguhnya lebih kepada dunia fashion. Ketertarikannya di Dunia Fashion, Dena pun kuliah di S2 jurusan Design, Fashion & Luxury Goods di Alma Graduate School – University of Bologna, Italia.



Dena yang merupakan lulusan Jurusan Komunikasi, Universitas Indonesia merupakan seorang transgender. Awalnya keluarganya tak mudah untuk menerima dirinya yang seorang transgender. Namun lambat laun, keluarga Dena pun mulai mengerti dengan keadaannya. Hingga pada akhirnya ia mengaku mendapatkan dukungan atas keputusannya tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Bila menemukan komentar bermuatan menghina atau spam, berikan jempol bawah, tanda Anda tak menyukai muatan komentar itu. Komentar yang baik, berikan jempol atas.


Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.


Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar